Jika anda sedang mempersiapkan karir di bidang IT atau anda baru saja memasuki dunia IT, ada banyak “
dirty little secrets”
 yang dapat mengejutkan anda karena biasanya kami (para profesional IT) 
tidak membicarakanya diluar. Jika anda adalah seorang veteran IT, 
mungkin anda pernah menemukan masalah ini dan anda pun dapat 
menambahkanya jika anda memiliki sesuatu mengenai rahasia terbesar dari 
para network administrator, IT manager, dan desktop support 
professional. List ini bukan untuk para developer dan programmer — 
karena mereka memiliki dirty little secrets sendiri:
 Bayaran IT lebih bagus ketimbang profesi yang lain,  namun ketika anda dibayar tinggi mereka berfikir telah memiliki anda.
Walaupun bayaran para IT professional tidak sebagus zaman dulu 
sebelum dot-com jatuhkan IT pada tahun 2001-2002, para pekerja IT tetap 
memiliki bayaran yang bagus ketimbang profesi yang lain (setidaknya 
untuk sekelas S1). Dan alasan kenapa para IT pro tetap dibutuhan karena 
teknologi terus berlanjut untuk memenuhi dunia business dan society. 
Terkadang IT professional dapat menjadi sangat mahal dan beberapa 
perusahaan memperlakukan para IT pro ini seperti mereka memilikinya. 
Misalnya anda harus menjawab telepon jam 9:00 malam karena ada seseorang
 yang sedang bekerja lembur yang memiliki masalah terhadap aplikasi IT 
anda yang saat ini telah menjadi tren “bagian dari pekerjaan”. 
Setidaknya anda membutuhkan waktu untuk bekerja sebanyak 6 jam pada hari
 sabtu untuk men deploy software update dan untuk menghindari downtime 
saat office hour, karena “tidak anda kompromi waktu untuk gaji anda 
juga. Karna itu kami bayar anda mahal”
Akan menjadi salah anda jika user melakukan kesalahan bodoh
Bebereapa user bisa merasa marah, saat mereka frustasi dan berkata 
“Ini kenapa sih?” atau “Komputernya ngga jalan!!” ataupun juga “Apa yang
 telah kamu lakukan pada komputer ini?” padahal masalahnya adalah karena dia tidak sengaja menghapus Internet Explorer icon dari desktop, atau kabel mouse nya tercabut dari komputer karena terinjak kakinya.
Anda akan cepat berubah dari kambing menjadi pahlawan dan kembali lagi ke kambing dalam waktu yang singkat
Jika dengan ajaibnya anda dapat memperbaiki sesuatu dan user anda 
menyadari betapa mudahnya menyelesaikan masalah ini, maka anda akan 
menjadi pahlawan disaat itu dan menjadi favorite employe saat itu juga. 
Namun dalam waktu singkat mereka juga mereka dapat dengan mudah 
melupakan kepahlawanan anda setelah beberapa jam kemudian mereka 
memiliki trouble printing karena network slow down — dan merubah anda 
menjadi musuh nomor No. 1 saat itu juga. Namun jika anda memperlihatkan 
trik khusus pada Microsoft Outlook pada akhir office hour, anda akan kembali mendapatkan status hero anda.
Sertifikasi bukan berarti dapat membantu anda menjadi pakar, 
Namun dapat menolong anda untuk mendarat di tempat yang pekerjaanya 
lebih bagus dan bayaran yang lebih baik.
Para Headhunter dan human resource department mencintai sertifikasi 
IT.  Karena memudahkan mereka untuk mencari spesifikasi yang mereka 
butuhkan jika mereka membuka job opening. Anda akan mendengar banyak 
para veteran IT pro mengeluhkan soal banyaknya HR mematok berdasarkan 
sertifikasi namun tidak memiliki pengalaman kerja untuk pekerjaan 
tersebut. Disatu sisi mereka benar karena itulah yang terjadi di 
berbagai tempat. Namun yang perlu anda ketahui dari sertifikasi adalah 
dengan sertifikasi ini akan membuka kesempatan karir anda. Dengan 
sertifikasi mereka akan melihat kalau anda adalah orang yang ter 
organisir dan ambisius juga memiliki keinginan untuk meng edukasi diri 
anda sendiri untuk mengembangkan skill anda. Sehingga jika anda 
berpengalaman dalam IT pro dan telah memiliki sertifikasi yang sesuai 
dengan kemampuan anda, maka anda akan temukan kalau diri anda sangatlah 
marketable. Sertifikasi adalah cara yang mudah untuk membuktikan 
kemampuan anda kepada market profesi anda sebagai professional. Walaupun
 itu bukan menjadi jaminan untuk mereka kalau anda akan sangat bagus 
untuk pekerjaan tersebut.
Teman kerja non teknikal anda akan menggunakan anda sebagai personal tech support untuk komputer rumah nya mereka.
Teman kerja anda tampa anda sadari akan memandang anda sebagai 
personal tech support department untuk PC dirumahnya. Mereka biasanya 
akan meng e-mail anda menelpon anda, dan bahkan mampir ke kantor anda 
untuk membicarakan bagaimana cara menangani virus pada PC dirumahnya 
atau bagaimana cara meng setting wireless router ataupun bagaimana cara 
meletakan photo dan video pada Web. Beberapa diantara mereka pun ada 
yang menawarkan anda untuk membawa PC rumah mereka ke kantor anda untuk 
memperbaikinya. Orang yang baik tentu saja akan membayar atas jasa anda,
 namun kebanyakan dari mereka justru mengharapkan bantuan gratis dari 
anda. Menolong teman teman anda sangatlah baik untuk aktivitas sosial 
anda, bukan hanya reward uang atau balas jasa yang anda akan dapatkan di
 lain hari, namun anda tetap harus berhati hati bagaimana saat anda 
harus menerima atau menolak permintaan tolong dari rekan anda.
Vendor dan konsultan akan dapat nama kalo semua berjalan lancar dan akan menyalahkan anda kalau ada sesuatu yang salah.
Bekerja bersama para IT consultant adalah bagian yang paling penting 
dalam pekerjaan anda dan merupakan pekerjaan yang cukup menantang untuk 
anda hadapi. Consultant dapat memberikan anda expertise untuk membantu 
anda memasang sistem khusus, jika semuanya berjalan lancar, maka ini 
akan menjadi great partnership. Namun anda harus berhati hati, jika ada 
sesuatu yang salah, beberapa konsultan akan mencoba mempush dan 
menyalahkan anda dengan ber argumen solusi mereka dapat berfungsi 
dimanapun dan mempertanyakan masalah IT infrastruktur anda.
Anda akan banyak menghabiskan waktu pada teknologi lama ketimbang mengimplementasi teknologi baru
Salah satu bagian pekerjaan yang menarik di dunia IT adalah anda akan
 selalu merasakan menggunakan dan mengimplementasikannya namun perlu 
anda ketahui tidak semua IT pro mendapatkan kesempatan ini. Kenyataanya 
adalah banyak para IT professional biasanya akan menghabiskan waktu 
untuk maintain, babysitting, dan nursing teknologi yang sudah ada, 
ketimbang mengimplementasikan teknologi baru. Walaupun itu seorang IT 
consultant, yang semestinya bekerja dengan menggunakan teknologi paling 
akhir namun pastinya mereka tetap akan mengimplementasikan teknologi 
yang sudah terbukti sebelumnya.
Veteran IT professional menjadi hambatan yang besar untuk mengimplementasikan teknologi baru
Banyak perusahaan mencoba mengimplementasikan berbagai macam jenis 
teknologi baru dalam IT. Sehingga ini akan memakan banyak waktu untuk 
upgrading atau pun menggantikan software atau infrastruktur yang secara 
potensial akan menghemat uang atau meningkatkan prdoduktivitas dan 
profit. Namun kenyataan yang sebenarnya mengenai pengimplementasian 
teknologi baru ini bukanlah hanya karena masalah budget
 atau penolakan management, justru ini karena para veteran IT 
department. Ketika sesuatu sudah berjalan dengan baik dan benar, mereka 
akan keberatan jika hal ini dirubah. Ini juga positif karena 
pertimbangan untuk menjaga agar infrastruktur tetap stabil, namun mereka
 juga menggunakan alasan tersebut agar mereka tidak menghabiskan waktu 
untuk mempelajari hal baru atau mengarahkan mereka ke hal yang lain. 
Sebut saja menjadi malas, dan puas terhadap yang sudah ada.
Banyak IT professional dalam mengimplementasikan teknologi lebih mementingkan akan kekuasaanya daripada kepentingan bisnis itu sendiri.
Banyak para IT professional yang tidak jujur dalam hal ini khususnya 
dalam mengimplementasikan teknologi baru mereka lebih cenderung 
menciptakan situasi agar business menjadi sangat tergantung dengan IT 
pro untuk menjalankanya, ketimbang mempertimbangkan dari sisi bisnis itu
 sendiri. Contohnya, IT pro kebanyakan memilih skill khusus untuk solusi
 tertentu yang akan di implementasikan. Misalnya IT manager yang 
memiliki background Linux/UNIX tentu saja akan memilih Linux-based
 solution ketimbang Windows solution, walaupun kita mengetahui Windows 
solution mungkin saja lebih baik dari sisi bisnis perspektif (atau 
kebalikanya seorang Windows admin mungkin saja akan mem bypass Linux-based appliance).
IT pro sering menggunakan istilah yang membingungkan para non 
teknis business manager dan menyembuyikan fakta kalau mereka 
mengkacaukan sistem
Semua IT pro walaupun dia yang terbaik, pasti pernah mengacaukan 
sistem. Karena profesi ini mengandung banyak tanggung jawab dan 
pengertiam sistem yang kompleks yang sulit di integrasikan. Namun, tidak
 semua IT pro memiliki kemampuan yang baik dalam mengakui kesalahan. 
Kebanyakan dari mereka mengambil keuntungan dari kemampuan busines 
manager (kadang ini juga berlaku pada high-level technical manager) yang
 tidak memiliki kemampuan yang baik dalam memahami teknologi, dan mereka
 kebanyakan menggunakan istilah yang sulit dipahami untuk menutupi 
kesalahan mereka saat terjadi masalah. Contohnya, untuk menjelaskan 
kepada busines manager kenapa aplikasi financial down selama 3 jam, 
Mungkin mereka dapat mengatakan, “Kita menghadapi blue screen of death 
pada SQL Server yang menjalankan aplikai. Sial Microsoft!” Dimana fakta 
yang sebenarnya adalah terjadi BSOD yang disebabkan driver update yang 
dia update pada server tampa melakukan test pada staging server.
 
0 coment:
Posting Komentar
Berikan Pendapat atau Argumen Anda...!!!